Lesson Study on Mathematical Thinking: Developing Mathematical Methods in Learning the Total Area of a Right Circular Cylinder and Sphere as well as the Volume of a Right Circular Cone of the 8th Grade Students of Indonesian Junior High School

By : Drs. Marsigit MA, Mathilda Susanti, Elly Arliani

Reviewed by: Fifi Yuniarti

Tujuan dari belajar mengajar matematika menurut kurikulum Sekolah Menengah Pertama adalah untuk memahami konsep matematika, menjelaskan hubungan, serta menerapkan dalam memecahkan masalah matematika, untuk mengembangkan kemampuan berfikir dalam belajar pola dan karakteristik matematika, untuk mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, untuk mengkomunikasikan ide-ide matematika dengan menggunakan simbol, tabel, digram, dan media lainnya, serta untuk mengembangkan penggunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari.

Berfikir matematika memiliki peranan penting dalam memberikan kemampuan dalam memecahkan masalah. Oleh karena itu, budidaya berfikir matematika harus menjadi tujuan dalam pembelajaran matematika. Langkah yang dirancang untuk menumbuhkan berfikir matematika meliputi, masalah pembentukan dan pemahaman, membangun suatu perspektif, dan memberikan solusi pelaksana.

Misal dalam memahami karakteristik silinder lingkaran tegak. Dalam masalah pembentukan dan pemahaman, guru membiarkan siswa mengamati model tertentu dari silinder lingkaran tegak, guru membiarkan siswa mengidentifikasi komponen-komponen dari silinder lingkaran tegak, guru membiarkan siswa mendefinisikan konsep silinder lingkaran tegak, dan guru mendorong proses demonstrasi siswa. Masalah pembentukan dan pemahaman akan muncul ketika siswa mengamati model tertentu dari silinder lingkaran tegak, mengidentifikasi komponen-komponen dari silinder lingkaran tegak, dan mendefinisikan konsep silinder lingkaran tegak.

Dalam membangun suatu perspektif, siswa menggunakan model beton untuk mencari luas total silinder lingkaran tegak, siswa memecah model silinder lingkaran tegak menjadi komponen-kompenennya yaitu dua lingkaran kongruen dan satu persegi panjang, siswa belajar bahwa tinggi silinder yang tepat adalah sama dengan lebar persegi panjang tersebut dan keliling lingkaran sama dengan panjang persegi panjang tersebut. Membangun suatu perspektif akan muncul ketika siswa menggunakan model beton untuk mencari luas total silinder lingkaran tegak, belajar bahwa tinggi silinder sama dengan lebar persegi panjang dan keliling lingkaran sama dengan panjang persegi panjang, dan ketika memecah model silinder lingkaran tegak menjadi komponen-komponennya.

Dalam memberi solusi pelaksana, siswa belajar bahwa daerah lateral silinder adalah sama dengan luas persegi panjang tersebut, dan siswa mengetahui bahwa total luas silinder sama dengan luas persegi panjang ditambah dengan luas daerah dua lingkaran. Solusi pelaksana akan muncul ketika siswa, mencari tahu area lateral silinder lingkaran tegak, dan mengetahui total luas silinder lingkaran tegak.